A. Pengertian Evaluasi
1. Evaluasi dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan suatu objek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan suatu tolak ukur untuk memperoleh suatu kesimpulan.
2. Evaluasi adalah proses mendeskripsikan, mengumpulkan dan menyajikan suatu informasi yang bermanfaat untuk pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
3. Evaluasi adalah suatu proses yang sistematika dan berkelanjutan untuk menentukan kualitas ( nilai dan arti) dari sesuatu berdasarkkan pertimbangan (judgement) dan kriteria tertentu dalam rangka pembuatan keputusan ( Zainal Arifin,2009)
4. Evaluasi ini dapat pula diartikan sebagai proses pengumpulan informasi (data) untuk mengetahui efektivitas (keterlaksanaan dan ketercapaian) kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan dalam upaya mengambil keputusan. Pengertian lain dari evaluasi ini adalah suatu usaha mendapatkan berbagai informasi secara berkala, berkesinambungan dan menyeluruh tentang proses dan hasil dari perkembangan sikap dan perilaku, atau tugas-tugas perkembangan para siswa melalui program kegiatan yang telah dilaksanakan (Akhmad Sudrajad: 2010).
5. Dalam http://apadefinisinya.blogspot.com/2009/09/evaluasi-program.html yang diposting oleh Yahya Nursidik disebutkan beberapa pengertian evaluasi menerut beberapa pakar antara lain :
a. Evaluasi adalah suatu proses untuk menentukan hinggan mana tujuan pendidikan dapat dicapai (Ralph Tyler: 1950).
b. Evaluasi adalah menyediakan informasi untuk membuat keputusan (cronbach : 1963, Alkin ,1969 : Stufflbeam,1971).
c. Evaluasi adalah membandingkan apa yang ada dengan suatu standar untuk mengetahui perbedaan; kesenjangan atau selisih(Malcom,Provus : 1971).
d. Evaluasi adalah penelitian sistematik tentang manfaat beberapa objek (Join committe: 1981).
e. Evaluasi adalah suatu proses yang sistematis dan berekelanjutan untuk menentukan kaulitas (nilai dan arti) dari sesuatu berdasarkan pertimbangan (judgement) dan kriteria tertentu dalam rangka pembuatan keputusan(Zainal Arifin).
f. Evaluasi program adalah upaya untuk menyediakan informasi untuk disampaikan pengambil keputusan, upaya untuk mengetahui efektifitas, suatu kegiatan proses yang sistematis dan sistemik untuk menentukan suatu kriteria tertentu dalam rangka pembuatan keputusan .
6. Dalam http://evaluasipendidikan.blogspot.com/2008/03/evaluasi-program-sebuah-pengantar.html disebutkan beberapa pengertian menurut beberapa pakar antara lain :
a. Menurut Suharsimi Arikunto (2004 : 1) evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil keputusan.
b. Menurut Worthen dan Sanders (1979 : 1) evaluasi adalah mencari sesuatu yang berharga (worth). Sesuatu yang berharga tersebut dapat berupa informasi tentang suatu program, produksi serta alternatif prosedur tertentu.
c. Menurut stufflebeam dalam worthen dan sanders (1979 : 129) yang di kutip oleh Ansyar (1989) bahwa evaluasi adalah proses memperoleh dan menyajikan informasi yang berguna untuk mempertimbangkan alternatif-alternatif pengambilan keputusan.
7. Dalam http://fuddin.wordpress.com/2008/07/02/teori-evaluasi-dengan-cipp/ disebutkan beberapa pengertian menurut beberapa pakar antara lain:
a. The joint committee on Standars For Educational Evaluation (1994) , mendefinisikan bahwa evaluasi sebagai kegiatan investigasi yang sistematis tentang keberhasilan suatu tujuan.
b. Djaali, Mulyono dan Ramli (2000) mendefinisikan bahwa Evaluasi sebagai proses menilai sesuatu berdasarkan standar objektif yang telah ditetapkan kemudian diambil keputusan atas obyek yang dievaluasi.
c. Rutman and Mowbray 1983, mendefinisikan evaluasi adalah penggunaan metode ilmiah untuk menilai implementasi dan outcomes suatu program yang berguna untuk proses membuat keputusan.
d. Chelimsky (1989),mendefinisikan evaluasi adalah suatu metode penelitian yang sistematis untuk menilai rancangan,implementasi dan efektifitas suatu program.
e. Wirawan (2006) Evaluasi adalah proses mengumpulkan dan menyajikan informasi mengenai objek evaluasi, menilainya dengan standar evaluasi dan hasilnya dipergunakan untuk mengambil keputusan mengenai objek evaluasi.
f. Dari definisi evaluasi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa evaluasi adalah penerapan prosedur ilmiah yang sistematis untuk menilai rancangan, selanjutnya menyajikan informasi dalam rangka pengambilan keputusan terhadapimplementasi dan efektifitas suatu program. Evaluasi program adalah langkah awal dalam supervisi, yaitu mengumpulkan data yang tepat agar dapat dilanjutkan dengan pemberian pembinaan yang tepat pula.
8. Amin Tabin menyebutkan Evaluasi program pembelajaran adalah evaluasi yang mencakup terhadap tujuan pembelajaran, isi program pembelajaran, strategi belajar mengajar, aspek-aspek program pembelajaran yang lain.
9. Dewa ketut sukardi (1990:47), evaluasi program bimbingan adalah segala upaya tindakan atau proses untuk menentukan derajat kualitas kemajuan kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan programbimbingan dan konseling disekolah dengan mengacu pada kriteria atau patokan-patokan tertentu sesuai dengan program bimbingan yang dilaksanakan.
10. Evaluasi program yaitu usaha menilai efisiensi dan efektifitas dari pelayanan bimbingan itu sendiri,khususnya seluruh kegiatan dalam rangka program bimbingan dkelola oleh staf bimbingan. Wingkel ( dalam Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan 2004 :821).
Jadi evaluasi adalah sebagai suatu kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan suatu objek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan suatu tolak ukur untuk memperoleh suatu kesimpulan dan hasilnya dipergunakan untuk mengambil keputusan mengenai objek evaluasi.
B. Pengertian Pengukuran
1. Pengukuran dapat diartikan dengan kegiatan untuk mengukur sesuatu. Pada hakekatnya, kegiatan ini adalah membandingkan sesuatu dengan atau sesuatu yang lain (Anas Sudijono, 1996: 3).
2. Pengukuran adalah suatu proses atau kegiatan untuk menentukan kuntitas sesuatu ( Zaenal Arifin,2009).
3. Istilah pengukuran (measurement) mengandung arti “the act or process of ascertaining the extent or quantity of something” (Wand and Brown dalam Zainal Arifin, 1991) .Hopkins dan Antes (1990) mengartikan pengukuran sebagai “suatu proses yang menghasilkan gambaran berupa angka-angka berdasarkan hasil pengamatan mengenai beberapa ciri(atribute) tentang suatu objek, orang atau peristiwa”.
Jadi pengukuran adalah suatu kegiatan membandingkan sesuatu dengan sesuatu lain untuk menentukan kuantitas berdasarkan hasil pengamatan.
C. Pengertian Penilaian
1. Dalam buku, “Bimbingan Dan Konseling Disekolah”, terbitan Direktorat Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, departemen Pendidikan Nasional (2008:27) dijelaskan bahwa Penilaian merupakan langkah penting dalam manajemen program bimbingan.
2. Dalam PP.19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Bab I
pasal 1 ayat 17 dikemukakan bahwa “penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar pesertadidik”.
pasal 1 ayat 17 dikemukakan bahwa “penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar pesertadidik”.
3. Penilaian adalah suatu kegiatan untuk memberikan berbagai informasi secara berkesinambungan dan menyeluruh tentang proses dan hasil yang telah dicapai siswa ( DEPEDIKBUD, 1994).
4. Penilaian adalah proses yang sistematis tentang pengumpulan ,analisis dan interprestasi informasi / data untuk menentukan hinggamana peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran ( Gronlund).
5. Penilaian adalah suatu proses atau kegiatan yang sistematis dan berkesinambungan untuk mengumpulkan informasi tentang proses dan haasil belajar peserta didik dalam rangka pembuatan keputusan berdasarkan kriteria dan pertimbangan tertentu (Zaenal Arifin,2009).
6. Menurut Suharsimi Arikunto penilaian adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik buruk. Penilaian bersifat kualitatif.
7. Menurut Djemari Mardapi (1999: 8) penilaian adalah kegiatan menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran.
8. Menurut Cangelosi (1995: 21) penilaian adalah keputusan tentang nilai.
9. Menurut Akhmat Susrajat penilaian (assessment) adalah penerapan berbagai cara dan penggunaan beragam alat penilaian untuk memperoleh informasi tentang sejauh mana hasil belajar peserta didik atau ketercapaian kompetensi (rangkaian kemampuan) peserta didik. Hasil penilaian dapat berupa nilai kualitatif (pernyataan naratif dalam kata-kata) dan nilai kuantitatif (berupa angka).
Jadi penilaian adalah proses yang sistematis tentang pengumpulan ,analisis dan interprestasi informasi / data untuk untuk memperoleh informasi tentang sejauh mana hasil belajar peserta didik atau ketercapaian kompetensi (rangkaian kemampuan) peserta didik.
Daftar Pustaka
Arikunto,Suharsimi dan Cepi Safruddin Abdul Jabar .2004. Evaluasi Proram Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Nursidik, Yahya.2009. Evaluasi Program.http://apadefinisinya.blogspot.com.6 Maret 2011.
Sudrajat, Akhmad. 2010. Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling. http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/02/03/evaluasi-program-bimbingan-dan-konseling-di-sekolah/. 6 Maret 2011.
Sukardi,Dewa Ketut .2000. Pengantar Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah .Jakarta: Rineka Cipta
Winkel,WS dan M.M Sri Hastuti .2007. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yogyakarta : Media Abadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
hopefully benefit